Jumat, 28 Agustus 2015

JURNAL BELAJAR "PRINSIP-PRINSIP BELAJAR DAN ASAS PEMBELAJARAN



Jurnal Belajar
Mata Kuliah Belajar dan Pembelajaran
Dosen Pengasuh
Dr. La Maronta Galib, M.Pd

A.    Identitas Jurnal
Nama                               : Kurniyanti Samsi
Stambuk                         : A1C3 13 091
Program Studi/Kelas  : Pendidikan Fisika/(A)
Hari, tanggal                  : Rabu, 19 Maret 2014
Pertemuan                     : Ke-1
Tim Penyaji                    : Kelompok XIII
Konsep                             : “Prinsip-prinsip Belajar dan Asas Pembelajaran”

B.    Isi Jurnal
1.      Konsep yang dipelajari
Pada pertemuan pertama ini proses perkuliahan berjalan dengan presentasi PowerPoint dari kelompok II, dengan topik yang di bawakan tentang “Prinsip-prinsip Belajar dan Asas Pembelajaran”, dan konsep-konsep pembelajarannya antara lain:
a.       Prinsip-prinsip belajar, meliputi :
1)     Pengertian prinsip belajar
2)     Prinsip-prinsip belajar
3)     Implikasi belajar pada siswa dan guru
b.      Asas-asas pembelajaran, meliputi :
1)     Pengertian proses pembelajaran
2)     Tujuan dalam proses pembelajaran
3)     Asas-asas pembelajaran

2.      Hasil berupa informasi yang dipelajari
Prinsip belajar adalah konsep-konsep yang harus diterapkan didalam proses belajar mengajar . Seorang guru akan dapat melaksanakan tugasnya dengan baik apabila ia dapat menerapkan cara mengajar yang sesuai dengan prinsip-prinsip orang belajar. Dengan kata lain supaya dapat mengotrol sendiri apakah tugas-tugas mengajar yang dilakukannya telah sesuai dengan prinsip-prinsip belajar maka guru perlu memahami prinisp-prinsip belajar itu.
Prinsip-prinsip belajar, yaitu :
a.       Perhatian dan motivasi
b.      Keterlibatan Langsung/Berpengalaman
c.       Pengulangan
d.      Tantangan
e.       Balikan dan Penguatan
f.        Perbedaan Individu
Siswa sebagai ”primus motor” (motor utama) dalam kegiatan pembelajaran, dengan alasan apapun tidak dapat mengabaikan begitu saja adanya prinsip-prinsip belajar, yaitu :
a.       Perhatian dan Motivasi
b.      Keaktifan
c.       Keterlibatan langsung/berpengalaman
d.      Pengulangan
e.       Tantangan
Guru sebagai orang kedua dalam kegiatan pembelajaran tidak terlepas dari adanya prinsip-prinsip belajar. Guru sebagai penyelenggara dan pengelola kegiatan pembelajaran terimplikasi oleh adanya prinsip-prinsip belajar ini.
a.       Perhatian dan motivasi
Implikasi prinsip perhatian bagi guru tampak pada perilaku-perilaku sebagai berikut:
Ø  Guru menggunakan metode secara bervariasi.
Ø  Guru menggunakan media sesuai dengan tujuan belajar dan materi yang diajarkan.
Ø  Guru menggunakan gaya bahasa yang tidak monoton.
Ø  Guru mengemukakan pertanyaan-pertanyaan membimbing (direction question).
Sedangkan implikasi prinsip motivasi bagi guru tampak pada perilaku-perilaku yang diantaranya adalah:
Ø  Memilih bahan ajar sesuai minat siswa.
Ø  Menggunakan metode dan teknik mengajar yang disukai siswa.
Ø  Mengoreksi sesegera mungkin pekerjaan siswa dan sesegera mungkin memberitahukan hasilnya kepada siswa.
Ø  Memberikan pujian verbal atau non verbal terhadap siswa yang memberikan respons terhadap pertanyaan yang diberikan.
Ø  Memberitahukan nilai guna dari pelajaran yang sedang dipelajari         siswa.

b.      Keaktifan
Untuk dapat menimbulkan keaktifan belajar pada diri siswa, maka guru di antaranya dapat melaksanakan perilaku-perilaku berikut:
a)     Menggunakan multimetode dan multimedia.
b)     Memberikan tugas secara individual dan kelompok.
c)      Memberikan kesempatan pada siswa melaksanakan eksperimen dalam kelompok kecil (beranggota tidak lebih dari 3 orang).
d)     Memberikan tugas untuk membaca bahan belajar, mencatat hal-hal yang kurang jelas.
e)     Mengadakan tanya jawab dan diskusi

a.       Keterlibatan langsung/berpengalaman
Implikasi dari adanya prinsip keterlibatan langsung/berpengalaman bagi guru adalah kemampuan guru untuk bertindak sebagai manajer/pengelola kegiatan pembelajaran yang mampu mengarahkan, membimbing dan mendorong siswa ke arah tujuan pengajaran yang ditetapkan.

b.      Pengulangan
Implikasi prinsip pengulangan bagi guru adalah mampu memilihkan antara kegiatan pembelajaran yang berisi pesan yang membutuhkan pengulangan dengan yang tidak membutuhkan pengulangan.Pengulangan terutama dibutuhkan oleh pesan-pesan pembelajaran yang harus dihafalkan secara tetap tanpa ada kesalahan sedikitpun.Selain itu, pengulangan juga diperlukan terhadap pesan-pesan pembelajaran yang membutuhkan latihan. Perilaku guru yang merupakan implikasi prinsip pengulangan di antaranya:
c.       Merancang pelaksanaan pengulangan.
d.      Mengembangkan/merumuskan soal-soal latihan.
e.       Mengembangkan petunjuk kegiatan psikomotorik yang harus diulang.
f.        Mengembangkan alat evaluasi kegiatan pengulangan.
g.       Membuat kegiatan pengulangan yang bervariasi.

c.       Tantangan
Perilaku guru yang merupakan implikasi prinsip tantangan diantaranya adalah:
h.      Merancang dan mengelola kegiatan eksperimen yang memberikan          kesempatan kepada siswa untuk melakukannya secara individual  atau dalam kelompok kecil (3-4 orang).
i.         Memberikan tugas pada siswa memecahkan masalah yang membutuhkan informasi dari orang lain di luar sekolah sebagai umber informasi.
j.         Menugaskan kepada siswa untuk menyimpulkan isi pelajaran yang selesai disajikan.
k.       Mengembangkan bahan pembelajaran (teks, hand out, modul, dan yang lain) yang memperhatikan kebutuhan siswa untuk mendapatkan tantangan di dalamnya, sehingga tidak harus semua pesan pembelajaran disajikan secara detail tanpa memberikan kesempatan siswa mencari dari sumber lain.
l.         Membimbing siswa untuk menemukan fakta, konsep, prinsip, dan generalisasi sendiri.
m.    Guru merancang dan mengelola kegiatan diskusi untuk menyelenggarakan masalah-masalah yang disajikan dalam topik diskusi.

d.      Balikan dan penguatan
Implikasi prinsip balikan dan penguatan bagi guru, berwujud perilaku-perilaku yang diantaranya adalah:
n.      Memberitahukan jawaban yang benar setiap kali mengajukan pertanyaan yang telah dijawab siswa secara benar ataupun salah.
o.      Mengoreksi pembahasan pekerjaan rumah yang diberikan kepada siswa pada waktu yang telah ditentukan.
p.      Memberikan catatan-catatan pada hasil kerja siswa (berupa makalah, laporan, klipping pekerjaan rumah) berdasarkan hasil koreksi guru terhadap hasil kerja pembelajaran.
q.      Membagikan lembar jawaban tes pelajaran yang telah dikoreksi oleh guru, disertai skor dan catatan-catatan bagi pebelajar.
r.       Mengumumkan atau mengkonfirmasikan peringkat yang diraih setiap siswa berdasarkan skor yang dicapai dalam tes.
s.       Memberikan anggukan atau acungan jempol atau isyarat lain kepada siswa yang menjawab dengan benar pertanyaan yang disajikan guru.
t.        Memberikan hadiah/ganjaran kepada siswa yang berhasil menyelesaikan tugas.

e.       Perbedaan individual
Implikasi prinsip perbedaan individual bagi guru berwujud perilaku-perilaku yang diantaranya adalah:
u.      Menentukan penggunaan berbagai metode yang diharapkan dapat melayani kebutuhan siswa sesuai karakteristiknya.
v.       Merancang pemanfaatan berbagai media dalam menyajikan pesan pembelajaran.
w.     Mengenali karakteristik setiap siswa sehingga dapat menentukan perlakuan pembelajaran yang tepat bagi siswa yang bersangkutan.
x.       Memberikan remediasi ataupun pertanyaan kepada siswa yang membutuhkan.
Proses pembelajaran mengandung dua aktivitas yaitu belajar dan mengajar. Belajar didefinisikan sebagai perubahan dalam perbuatan melalui aktivitas, praktek dan pengalaman dan mengajar didefinisikan sebagai aktivitas mengorganisasikan atau mengatur lingkungan sebaik-baiknya sehingga menciptakan kesempatan bagi siswa untuk melakukan proses belajar yang efektif.
Tujuan proses pembelajaran bagi guru adalah mengantarkan peserta didik atau sebagai fasilitator dalam menguasai kompetensi yang dibutuhkan melalui proses belajar mengajar. Tujuan pembelajaran bagi siswa adalah mampu menguasai kompetensi yang diajarkan oleh guru sehingga dapat diperoleh hasil belajar (nilai) yang memuaskan.
Asas-asas pembelajaran, yaitu :
f.        Prinsip dasar dalam pemenuhan hak anak :
y.       Non-diskriminasi
z.       Kepentingan terbaik bagi anak
aa.   Hak atas perlindungan
bb.  Penghargaan terhadap pendapat anak.
g.       Belajar memerlukan keterlibatan mental dan     kerja   siswa sendiri.
h.       Yang bisa membuahkan hasil belajar yang langgeng  hanyalah kegiatan belajar aktif.
i.           Untuk bisa mempelajari sesuatu dengan baik, kita  perlu mendengar, melihat, mengajukan pertanyaan, dan membahasnya dengan orang lain.
j.         Otak tidak sekadar menerima informasi, tetapi juga mengolahnya melalui membahas informasi dengan orang lain dan juga mengajukan pertanyaan tentang hal yang dibahas.
k.       Otak kita perlu mengaitkan antara apa yang       diajarkan kepada kita dengan apa yang telah kita ketahui dan dengan cara kita berpikir.
l.         Proses belajar harus mengakomodasi tipe-tipe belajar siswa (auditori, visual, kinestetik.


3.      Yang perlu dipelajari lebih lanjut
Yang perlu dipelajari lebih lanjut adalah bagaimana penerapan prinsip-prinsip belajar dan asas pembelajaran.

4.      Pertanyaan yang diajukan beserta jawaban dari kelompok XIII
a.       Dendi Rahmat (Kelompok 4)
Bagaimana agar tidak terjadi non diskriminasi dalam karakteristik individu?
Jawaban :
suatu individu dengan individu lain memiliki kemampuan berbeda-beda , jadi tugas pendidik harus membuat suatu kelompok agar dituntut untuk bisa.

b.      La Ode Aan Fainal Andi (Kelompok 10)
Jelaskan mengapa perbedaan individual pada implikasi prinsip-prinsip belajar bagi murid dan guru sama?
Jawaban :
Perbedaan individual pada implikasi prinsip-prinsip belajar bagi murid dan guru sama karena ditinjau dari karasteristik murid itu sendiri.

c.       Khaerun Nisa (Kelompok 10)
Apabila kita menjadi guru, bagaimana kita menghadapi siswa?
Jawaban :
Caranya adalah dengan melakukan pendekatan kepada siswa agar siswa merasa nyaman dalam pelaksanaan proses pembelajaran.

C.     Penilaian Terhadap Tim Penyaji
Penilaian terhadap tim penyanji dapat dilihat dalam tabel.
No
Posisi
Penampilan
Penguasaan Konsep
Sikap
1
Penyaji
Baik
Baik
Baik
2
Penjawab pertanyaan
Baik
Baik
Baik

Dari nilai 1-100, kelompok II, mendapat nilai 85.

1 komentar: